Sidoarjo, LenteraPost – Para pengurus Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih mengikuti pelatihan penyusunan proposal bisnis dan pembiayaan yang diselenggarakan di Pendopo Delta Wibawa, Kabupaten Sidoarjo, Selasa (9/9/2025).
Kegiatan ini diikuti tidak hanya oleh pengurus dari Kabupaten Sidoarjo, tetapi juga dari berbagai daerah lain seperti Tuban, Malang, Gresik, dan Surabaya. Pelatihan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kapasitas kelembagaan Kopdes Merah Putih dalam mengakses pembiayaan dari perbankan.
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, menyampaikan bahwa Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) telah diberikan mandat untuk mendukung pembiayaan Kopdes Merah Putih, baik dalam bentuk investasi maupun modal kerja. Pembiayaan akan disesuaikan dengan kebutuhan riil koperasi, seperti usaha penjualan pupuk, LPG, sembako, renovasi toko, hingga kendaraan operasional.
“Para pengurus Kopdes Merah Putih akan diberikan edukasi oleh rekan-rekan bank pemerintah, seperti BRI dan BNI, tentang cara menyusun proposal bisnis yang layak untuk diajukan ke bank,” ujarnya.
Ia menargetkan agar proposal bisnis sudah dapat diajukan pada pekan depan, sehingga pencairan pembiayaan bisa dilakukan secara bertahap mulai akhir September atau awal Oktober 2025.
“Kami berharap proposal diajukan dalam beberapa minggu ke depan, agar pencairan pembiayaan bisa dimulai akhir September atau awal Oktober, sehingga koperasi desa dapat segera memulai operasionalnya,” tambahnya.
Kartika juga menyampaikan bahwa ke depan, sistem pengelolaan Kopdes Merah Putih akan berbasis digital dan terintegrasi. Sistem ini akan mencakup pelaporan keuangan dan aktivitas bisnis koperasi secara transparan dan real-time.
“Nantinya, pengajuan proposal hingga pengelolaan usaha koperasi akan dilakukan melalui sistem digital yang terintegrasi dengan pusat,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Sidoarjo, Mimik Idayana, mengapresiasi pelaksanaan sosialisasi ini di Kabupaten Sidoarjo. Ia berharap pelatihan ini dapat mendorong terbentuknya Kopdes Merah Putih yang sehat, kuat, dan berdaya saing.
“Dengan dukungan dari BUMN dan BRI, saya yakin Kopdes Merah Putih dapat berkembang menjadi usaha mandiri yang mampu membuka lapangan kerja dan meningkatkan daya saing masyarakat,” ujarnya.
Pemkab Sidoarjo menyatakan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan koperasi sebagai salah satu motor penggerak ekonomi kerakyatan di wilayahnya.
(Git / MC Sidoarjo)