Lentera Post – Solok, 20 Januari 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 1 Universitas Andalas 2025, bekerja sama dengan Polsek Lembang Jaya, menyelenggarakan penyuluhan bertema kenakalan remaja di Nagari Koto Gadang Koto Anau, Kecamatan Lembang Jaya, Kabupaten Solok. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada generasi muda tentang dampak buruk perilaku menyimpang, seperti penyalahgunaan narkoba dan perundungan, sekaligus sebagai langkah preventif dalam membangun kesadaran moral dan hukum di kalangan remaja.
Acara ini dilaksanakan di SMPN 2 Lembang Jaya dengan melibatkan puluhan siswa sebagai peserta. Di bawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Prof. Ir. Husmaini, MP, mahasiswa KKN Universitas Andalas berinisiatif mengadakan kegiatan ini untuk menjawab tantangan sosial yang dihadapi oleh generasi muda. Kerja sama strategis dengan Polsek Lembang Jaya menjadi elemen penting dalam memastikan penyampaian materi yang relevan dan edukatif.
Kegiatan ini dipandu oleh beberapa pihak, antara lain Kapolsek Lembang Jaya, AKP Hendri, S.H., yang memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba, serta mahasiswa Universitas Andalas, Masyita Herza Putri dan Zhalwa Zevira, yang menyampaikan materi mengenai perundungan. Dukungan dari pihak sekolah, termasuk Kepala SMPN 2 Lembang Jaya, juga menjadi faktor utama kesuksesan acara ini.
Ketua OSIS SMPN 2 Lembang Jaya, Alif Pramana, mewakili siswa yang hadir, menyampaikan antusiasmenya terhadap kegiatan tersebut. “Kami mendapatkan banyak pengetahuan baru. Penyuluhan ini sangat bermanfaat dan memotivasi saya untuk terus menjaga diri dari hal-hal negatif. Saya bercita-cita menjadi seorang tentara, dan kegiatan ini mengingatkan saya akan pentingnya memiliki sikap yang disiplin dan bertanggung jawab,” ujarnya.
Penyuluhan dibagi menjadi dua sesi utama. Sesi pertama dipimpin oleh Kapolsek Lembang Jaya, AKP Hendri, S.H., yang memberikan materi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba. Dalam sesi ini, peserta diberikan pemahaman mengenai dampak buruk narkoba terhadap kesehatan, masa depan, dan kehidupan sosial. AKP Hendri, S.H., juga menekankan pentingnya melaporkan aktivitas mencurigakan terkait narkoba kepada pihak berwajib sebagai bentuk tanggung jawab sosial.
Sesi kedua difokuskan pada isu perundungan. Mahasiswa KKN Universitas Andalas, menyampaikan materi melalui presentasi interaktif yang dilengkapi dengan simulasi studi kasus. Video pendek tentang dampak psikologis dan sosial perundungan juga diputar untuk memberikan gambaran nyata kepada para siswa. Penyampaian materi ini diikuti dengan diskusi dan sesi tanya jawab, sehingga peserta dapat lebih mudah memahami konsekuensi hukum dan moral dari tindakan perundungan.
Kegiatan ini berlangsung pada 20 Januari 2025 di aula SMPN 2 Lembang Jaya, yang berlokasi di Nagari Koto Gadang Koto Anau, Kabupaten Solok. Pemilihan tempat ini bertujuan untuk langsung menjangkau kalangan remaja di daerah tersebut yang menjadi target utama program penyuluhan. Menurut Kepala SMPN 2 Lembang Jaya, kegiatan ini memiliki nilai strategis dalam membangun generasi muda yang bebas dari pengaruh negatif. “Kerja sama dengan Polsek Lembang Jaya dan anak-anak KKN Universitas Andalas, merupakan hal yang sangat bagus. Harapan kami, program seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan, sehingga siswa kami tidak hanya memiliki wawasan akademik, tetapi juga pemahaman moral dan hukum yang kuat,” jelasnya.
Kegiatan ini terlaksana melalui kolaborasi yang matang antara mahasiswa, pihak sekolah, dan Polsek Lembang Jaya. Persiapan dilakukan dengan menyusun materi yang relevan dengan kebutuhan siswa dan metode penyampaian yang menarik, seperti video edukasi, diskusi interaktif, dan simulasi. Dukungan penuh dari masyarakat setempat juga menjadi faktor yang mendukung keberhasilan acara ini. Penyuluhan ini memberikan dampak positif, terlihat dari tingginya antusiasme siswa selama kegiatan berlangsung.
Materi yang disampaikan berhasil membuka wawasan mereka tentang pentingnya menjauhi kenakalan remaja. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan program serupa, dengan mengedepankan sinergi antara universitas, aparat penegak hukum, dan masyarakat dalam mendidik generasi muda yang cerdas, bermoral, dan sadar hukum.
Penulis : Masyita Herza Putri
Mahasiswa Fakultas Hukum
Universitas Andalas
